Antenatal
Care
1. Tujuan
Pengawasan hamil
untuk mendapatkan data
tentang:
a. Kesehatan umum
ibu
b. Menemukan secara dini penyakit penyerta kehamilan
c. Menegakkan adanya komplikasi kehamilan
d. Menemukan resiko kehamilan
e. Menyiapkan persalinan well born baby and well born
mother
f. Mempersiapkan pemeliharaan bayi & laktasi
g. Menghantarkan pulihnya kesehatan ibu setelah nifas
2. PENGKAJIAN trimester pertama
a. Wawancara
1. Keluhan
2. Kehamilan saat ini : HPHT & tanggal taksiran
partus/TTP atau HPL (Hari Perkiraan Lahir)
Aturan Naegele:
berdasarkan HPHT, perkiraan tanggal partus dapat dihitung dgn rumus:
H:Tanggal B: Bulan T:
Tahun
b. Menghitung Umur Kehamilan
1.
Dalam
Bulan
= 2/7 x TFU (Tinggi Fundus Uteri)
2. Dalam Minggu
= 8/7 x TFU
c. Menghitung BBJ (Berat Badan Janin)
1. Memasuki PAP (pintu atas panggul)
(TFU-11) x 155 = n gram
2. Belum memasuki PAP
(TFU -12)x155 = n gram
d. Riwayat obstetri ginekologi
1. usia
menarche
2. riwayat
menstruasi: siklus, lama, jumlah, keluhan
3. adanya
keputihan: jumlah, warna, bau, keluhan
4. riwayat penggunaan kontrasepsi
e. Riwayat kehamilan & persalinan terdahulu
Status obstetri = riwayat
kehamilan/ persalinan
Sistem GPA singkatan dari :
1.
Gravida (jumlah kehamilan)
2. Partus (jumlah persalinan yang mencapai viable)
3. Abortus (jumlah aborsi)
Example: G1P0A0 (masa
antenatal), P2A0 (postpartum)
G2P1A0
(antenatal), P1A0
(postnatal/ postpartum)
f.
Riwayat medis
1. adanya
penyakit penyulit seperti: DM, Hipertensi, asma, Jantung, dll.
2. adanya
riwayat alergi,baik makanan ataupun obat.
3. adanya riwayat pembedahan, terutama pd daerah pelvis.
g. Riwayat nutrisi
1. perubahan
perilaku makan, morning sickness
2. berat
badan sebelum & saat hamil
3. BB ibu hamil naik 12-15 kg dalam 40 minggu (0,5
-
2
kg/
bulan)
h. Riwayat penggunaan obat
1. riwayat
mengkonsumsi obat-obatan.
2. riwayat merokok, penggunaan obat-obatan terlarang dan alkohol.
i. Riwayat keluarga
adanya
riwayat penyakit turunan, kembar dalam keluarga
j.
Riwayat sosial
1. faktor
situasi: pekerjaan wanita & pasangan, pendidikan,
status perkawinan,
status sosioekonomi,
budaya & etnik.
2. persepsi
tentang kehamilan
3. sistem
dukungan keluarga
4. mekanisme koping & pola interaksi: pengetahuan ttg
kehamilan & persiapan persalinan, sikap terhadap persalinan,
sikap tentang perubahan
citra tubuh akibat kehamilan,
sikap terhadap perubahan
pola seksual.
k. Rencana melahirkan
1. apakah
berencana mengikuti kelas prenatal (senam hamil)?
2. rencana persalinan dimana?
3.
Pemeriksaan fisik
a.
TB & BB,
TTV ,LILA
b.
Pengukuran Lingkar Panggul Luar:
1.
Lingkar panggul > 80cm
2.
Konjugata Eksterna:18-24 cm
3.
Distansia spinarum: 27-28 cm
4. Distansia cristarum: 24-26 cm
c.
Wajah
Kaji adanya cloasma,
pucat pd wajah
d. Mata
konjungtiva, sclera, rambut,
penampilan umum
e. Kelenjar tiroid:
inspeksi & palpasi
pembesaran nodul
f. Payudara
1. inspeksi :
hiperpigmentasi,
kondisi puting, areola, & kebersihan payudara.
2. Palpasi :
keluarnya kolostrum
g. Abdomen
kulit, warna, ruam, lesi,
striae, linea, turgor, tekstur, bunyi usus,
bekas operasi.
h.
Pemeriksaan
LEOPOLD 1-4 (Trimester 2 dan 3)
1. Leopold 1
2. Leopold 2
3. Leopold 3
4. Leopold 4
i. Genital
Pengeluaran (cairan ketuban,
perdarahan)
j. Px. ekstremitas bawah
periksa edem di tibia & mata kaki dgn cara
menekan, jika cekung tidak lekas kembali berarti edem positif, kemungkinan
tanda pre eklamsi.
Periksa adanya varices vena
pd extremitas bawah.
k.
Pemeriksaan reflek lutut/ patella
Ibu
duduk dengan tungkai tergantung bebas. Raba tendon dibawah
patella ketuk dengan hammer. Normalnya lutut akan bergerak,
jika tidak pastikan posisi
ketukan tepat.
Jika hasil
negatif indikasi ibu kemungkinan kurang vitamin B1,
bila gerakan berlebihan/
cepat mungkin pre eklamsi.
4.
Prioritas keperawatan
Trimester pertama
a. Mendorong klien berperilaku meningkatkan kesehatan
b. Meningkatkan nutrisi maksimal 10-12 kg selama hamil
c. Mendeteksi faktor risiko aktual & potensial
d. Mencegah/ mengatasi komplikasi
e. Membantu mengembangkan adaptasi positif klien/
pasangan terhadap kehamilan
Trimester
kedua
Minggu 14 - 26
a. Kehamilan biasanya sudah di diagnosa dengan pasti
b. Wanita dan keluarga telah melalui proses penyesuaian
diri terhadap kehamilannya.
c. Masalah ketidak nyamanan di alami setiap wanita dengan
keluhan yang berbeda-beda.
d. Trimester ke dua kunjungan bulanan sudah cukup bila
tidak ada kelainan.
5. Status Kesehatan
a. Gerakan janin, denyut jantung janin (DJJ)
b. Quickening: Multi gestasi 16 minggu,
pada primi 20 minggu
c. DJJ dapat di dengar 12 minggu dengan alat doppler;
18-20 minggu dengan fetoskop)
Trimester Ketiga
a. Pada trimester ke 3 pembahasan telah kita fokuskan
pada realitas untuk menjadi orang tua yang sedang menantikan kelahiran anak,
sedangkan ikatan antara orangtua dan janin berkembang pada trimester ke
3.
b. Perhatian maternal biasanya terfokus pada keselamatan
diri dan bayi yang di kandungnya
c. Tahukah
ibu tanda-tanda
persalinan preterm & persalinan aterm?
1. Apa
yang ibu ingin ketahui tentang persalinan?
2. Apa yang ingin ibu ketahui tentang cara mengendalikan
ketidaknyamanan saat persalinan?
6.
Tanda komplikasi potensial
Trimester 1
a. Hiperemesis gravidarum
Perdarahan per vagina, nyeri
abdomen
b. Abortus, pemisahan plasenta
Muntah berat & persisten
Trimester 2
& 3
Tanda/ gejala:
a. Raba cairan amniotik dr vagina
b. Kontraksi uterus
c. Gangguan penglihatan,
kabur, diplopia/
ada bintik gelap, edem
wajah/ jari/ kaki, nyeri kepala,
kejang otot,
nyeri ulu hati.
d. Glukosuria
Sebab-sebab yang mungkin:
- KPD
- Persalinan preterm
- Hipertensi, Pregnancy induced Hypertention
- DM gestasional
7.
Diagnosa Keperawatan
a. Resiko tinggi perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan
b. Resiko tinggi kekurangan volume cairan
c. Resiko tinggi keletihan
d. Resiko tinggi konstipasi
e. Resiko tinggi infeksi (ISK)
f. Resti gangguan citra tubuh
g. Perubahan penampilan peran
h. Perubahan pola seksual
i. Kurang pengetahuan ttg perkemb kehamilan normal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar